ruangbaik.com - Sebanyak 6.000 Mushaf Al Quran telah dialokasikan untuk disalurkan kepada berbagai pesantren, lembaga Al Quran, TPA/TPQ yang berada di Propinsi Bali. Kick off penyaluran Al Quran dilaksanakan melalui kegiatan Ekspedisi Berbagi Quran 2024 yang merupakan kegiatan tahunan Ruang Baik dalam menyalurkan Al Quran secara massif di sebuah wilayah.
Bertempat di Kantor MUI Bali, koordinasi bersama Pengurus Majelis Ulama Indonesia Propinsi Bali dilaksanakan pada Senin, 27 Mei 2024 sore hari waktu setempat. 6.000 Al Quran ini harapannya dapat memenuhi setidak-tidaknya 50% dari kebutuhan Al Quran oleh para santri di Propinsi Bali.
Ustadz Hendra Aditya selaku Ketua Ruang Baik menyampaikan dalam sambutannya, bahwa Al Quran ini diprioritaskan untuk para santri di pesantren-pesantren, terlebih Pesantren tersebut yang memiliki program Tahfidzul Quran. Karena harapannya Al Quran dapat dibaca dan dimanfaatkan setiap hari yang secara langsung mampu menjadi solusi atas sulitnya akses Al Quran selama ini, dan secara tidak langsung akan menyenangkan para donatur. Karena Al Qurannya bermanfaat untuk umat Islam di Bali dan dimanfaatkan setiap hari.
Disambut sekaligus koordinasi bersama MUI Bali yang diwakili H. Syamsul Arifin selaku Ketua Bidang Dakwah mengucapkan terima kasih atas kedatangan, silaturahim dan niat baik berkoordinasi dengan para ulama dari berbagai ormas Islam di Bali. Mewakili umat Islam Bali, H. Syamsul Arifin mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan program Berbagi Al Quran untuk menjangkau dan memberi manfaat untuk umat Islam di Bali.
Hadir pula pengurus MUI lainnya yang berasal dari berbagi ormas Islam, diantaranya Nahdlatul Ulama, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Persis, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia dan elemen lainnya.
Banyak harapan yang disampaikan dalam koordinasi kali ini, diantaranya adalah mudah-mudahan kegiatan Ekspedisi Berbagi Quran ini menjadi trigger semakin menguatkan syiar Al Quran di masyarakat muslim Bali. Salah satunya untuk juga mengentaskan buta huruf Al Quran yang masih cukup tinggi diantara umat muslim.
Menurut data Kementerian Agama RI, data pesantren yang terdaftar di Propinsi Bali sebanyak 111 Pondok Pesantren dengan jumlah santri mencapai 7.956 orang. Sehingga harapannya 6.000 Al Quran ini dapat memenuhi setengahnya dari yang dibutuhkan se propinsi Bali terkhusus untuk para santri di pesantren-pesantren.
Penyaluran 6.000 Al Quran ini menggenapi penyaluran periode sebelumnya sejak menjadi 6.560 Al Quran yang telah didistribusikan di wilayah-wilayah Bali.
Kegiatan koordinasi ditutup dengan seremoni penyerahan Al Quran secara simbolis dari Ketua Ruang Baik kepada Pengurus MUI Propinsi Bali
Sebagian dokumentasi lainnya: